Perkembangan teknologi digital yang semakin modern membuat sektor bisnis harus bisa beradaptasi dengan perubahan yang ada. Oleh karena itu, dalam industri digital 4.0, penting bagi perusahaan untuk memiliki manajemen layanan TI yang baik. Layanan TI merupakan langkah strategis untuk merancang, memberikan, mengelola, dan meningkatkan proses bisnis dengan memanfaatkan teknologi informasi. Penggunaan layanan teknologi informasi (TI) memang memberikan kemudahan dalam beraktivitas, namun kemudahan tersebut perlu menjadi perhatian perusahaan karena sangat rentan terkena berbagai risiko dan permasalahan umum seperti pemahaman teknologi yang masih kurang, serta kesulitan menggunakan teknologi yang semakin kompleks.
Untuk membantu memberikan pemahamanan mengenai layanan TI, badan standarisasi internasional (ISO) telah membuat standar ISO 2000 yang berfokus kepada perencanaan, pengembangan, pengoperasian, pemeliharaan, dan juga peningkatan layanan TI. Selain itu ISO 20000 juga menjelaskan serangkaian proses manajemen yang dirancang untuk membantu perusahaan dalam memberikan layanan yang efektif. Dengan menerapkan ISO 20000 perusahaan mampu menunjukkan kepatuhan dan membuktikan bahwa mereka telah mengikuti praktik terbaik untuk memberikan layanan TI yang berkualitas dan siap bersaing di era digital 4.0.
Baca juga : 3 Perbedaan ISO 20000 vs ITIL dalam Pengelolaan Layanan TI
Tujuan dan Manfaat ISO 20000
Sistem manajemen layanan teknologi informasi (TI) ISO 20000 mempunyai lima manfaat utama yang menjadikannya sangat penting untuk diterapkan di perusahaan yang menyelenggarakan pelayanan TI, diantaranya:
- Meningkatkan daya saing dan kredibilitas
Dengan penerapan ISO 20000 nantinya akan membantu organisasi dalam memberikan pelayanan teknologi informasi yang efektif dan dapat memenuhi keinginan pelanggan, sehingga organisasi dapat meningkatkan daya saing di pangsa pasar dan kredibilitas dimata pesaing dan pelanggan.
- Menunjukkan kepatuhan
Organisasi yang telah menerapkan standar ISO 20000 secara tidak langsung telah menunjukkan kepatuhan dalam mematuhi dan mengikuti setiap regulasi yang berlaku secara internasional.
- Meningkatkan kepuasan pelanggan
Penerapan standar ISO 20000 membuat organisasi dapat dengan mudah dalam mengontrol dan mengelola proses layanan TI, sehingga pelanggan semakin dimudahkan dalam menggunakan teknologi informasi, dengan cara ini kepuasan pelanggan juga akan meningkat.
- Meningkatkan produktivitas
Pengelolaan layanan teknologi informasi yang efektif akan meningkatkan produktivitas karyawan. Hal ini karena karyawan akan mempunyai waktu lebih untuk dapat meningkatkan sistem manajemen layanan teknologi informasi.
- Menjadi tolok ukur dan perbaikan
Standar ISO 2000 dapat memastikan bahwa sistem manajemen layanan teknologi informasi dapat secara teratur dipantau, diukur, dan di review.
Baca juga : Peran ISO 20000 IT Service Management Systems Dalam Lingkup Bisnis Perusahaan
